Tempat Terkaya di Dunia

Kisah ini terinspirasi setelah membaca sebuah tulisan pada sebuah koran nasional yang memberikan judul Tempat Terkaya Di dunia dengan sebuah katagori inspirasi. Saya menjadi berpikir kira - kira tempat apa yang terkaya di dunia?
Apakah amerika, Eropa, Jepang, Indonesia, Cina atau kah sebuah gunung yang sering disebut Freeport?
Diluar dugaan semua itu ternyata tempat terkaya yang di maksud dalam tulisan tersebut adalah KUBURAN. !

     
    Info Menarik lainnya Cara Berdamai Dengan Stress


Ada alasan yang menerik kenapa kuburan atau makam menjadi tempat terkaya di dunia, hal ini bukanlah plesetan dari kuburan Cina yang selalu mengubur dengan sebuah kekayaannya, buka pula kuburan kaisar roma yang mengubur dengan pasukannya plus kuda - kudanya.
Tapi kuburan disini adalah kuburan Real.
Mengapa kuburan atau makam menjadi tempat terkaya, karena didalamnya tersimpan, terkubur penemuan - penemuan yang belum sempat terungkap, mimpi - mimpi besar yang belum pernah terwujud, serta buku - buku yang tak sempat di tulis.

Tulisan dalam koran nasional itu membuat saya tersontak. Betul sekali.!
Jika pengetahuan, ilmu yang dimiliki hanya untuk diri sendiri hanya akan meninggalkan kuburan saja tanpa sebuah karya. Lalu apalah manfaat dari kehidupan ini jika hanya meninggalkan jasad yang tekubur dalam bumi, itupun jika pas meninggalnya deketahui sanak soudara, jika tidak bisa jadi berakhir pada sebuah rumah sakit rumah mayat yang entah akan menjadi apa.

Sebuah tulisan yang menggugah sekali. Sehingga menyadarkan kepada kita harus bisa bermanfaat dalam hidup ini.

Dalam tulisan koran nasional itu yang memberikan inspirasi adalah Steve Kosasih seorang pemimpin perusahaan transfortasi publik.


Dalam tulisan tersebut Steve kosasih menceritakan kisah dia selain kesibukannya sebagai pemimpin perusahaan, dia juga mengajar anak - anak jalanan dan anak - anak dari kalangan ekonomi yang kecil. Beliau melihat sesuatu yang unik tapi kiris tentang mimpi mereka. Melihat tentang mimpi dari anak - anak yang biasa dia ajar, anak - anak jalanan dan masyarakat ekonomi kecil.


Tak Berani Bermimpi



Katika anak ajar nya itu ditanya tentang mimpi atau cita - cita di masa mendatang beginilah jawabannya.

" Kalo besar nanti mau jadi apa?"


Rata - rata menjawab . : "Aku mau mejadi supir bajay." "Aku mau menjadi tukang cuci.". " Aku mau menjadi Sekurity."

Manurut Steve Kosasih kenapa hal ini bisa terjadi adalah karena orang tua mereka adalah sesuai dengan apa yang mereka katakan. Orang tua disini menjadi model yang di lihat, diamati oleh sang anak. Mereka tidak berani bermimpi besar.
Bahkan ketika steve kosasih menanyakan kenapa tidak berani bermimpi besar mereka rata - rata menjawab
 "Yah kami tau diri lah pak. Orang tua kami itu siapa, kami bukan siapa - siapa."

Ironisnya orang tua membanting tulang agar anak - anaknya sekolah supaya mereka mejadi orang yang lebih baik tapi jawaban anak seperti itu.

Berlanjut pada pertanyaan yang kedua. Berkaitan dengan harapan.

"Kalo Punya Uang Banyak Mau apa?"


Jawaban yang paling populer saat itu dikisahkan oleh Stive adalah Nasi Padang. Kenapa nasi padang menjadi paling banyak jawabannya ketika di tanya seperti itu?

Ternyata mereka sering melihat orang makan nasi padang dengan lahapnya sampai bercucuran berkeringat sehingga hal tersebut membuat anak - anak memandangnya menjadikan hal yang sangat diiginkan. Karena selama ini mereka hanya mampu melihat tanpa bisa merasakan. Miris memang di samping kita masih banyak yang kelaparan di sampingnya pula banyak yang kekenyangan.
Dan miris juga ternyata mimpi - mimpi anak yang lugu hanya sebatas akan nasi padang. Tidak berani berharap besar. Tidak berani berkata jika uang banyak akan saya bangun perusaahn besar. Atau sejenisnya yang sekiranya bermanfaat untuk orang banyak.


Setelah membaca tulisan tersebut saya menjadi merasa tersontak, terhentak dalam dua hal yaitu seberapa manfaatnya kita dan seberapa besar mimpi kita.


Pertanyaan tersebut tidak mudah untuk di jawab. Berkaitan dengan mimpi tentu memiliki mimpi yang besar yaitu menjadi yang sukses, sukses Dunia ( dunia maya dan nyata)  dan Akhirat. Di dunia saya ingin menjadi pengusaha yang soleh. aamiin. Namun ketika ditanya seberapa manfaatkah hidup anda sekarang?
Banyak sekali yang terngiang jangan - jangan masih minim manfaatnya. Padahal saya sudah mendapatkan Kejutan Dari Bidadari. Tapi setidaknya saya sudah membuat tips mebersihkan kipas angin atau telah menuliskan 6 langkah cuci tangan yang baik Meskipun saya belum bisa menunjukan cara mencairkan batubara. Pokonya terus berkarya saja. Okeh.



Sumber gambar :
http://assets.kompas.com/data/photo/2014/06/13/1614166taman-31780x390.jpg

46 comments for "Tempat Terkaya di Dunia"

  1. Amankan dulu Pertamax Plus'a

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahahah siap mas chisana aman

      Delete
    2. aman aman saja ya mas , disini aman disana aman dimana mana hatiku aman

      Delete
    3. alhamdulillah kalo begitu mas. aman kita :D

      Delete
    4. hehehe, siips mas

      Delete
  2. Maklum mang, kan Ayah merupakan sosok pahlawan bagi anak-anak'a jadi wajar kebanykan anak-anak cita-cita'a ingin menjadi seperti ayah'a
    Tapi pemikiran orang tua justu ingin anak'a itu kelak jika sudah besar hidupnya bisa jauh lebih sejahtera dari orang tua'a yang sekarang.

    ReplyDelete
    Replies
    1. ia mas. begitulah realita kehidupan.

      Delete
  3. Hehehe menginspirasi mang, lanjut berkarya, sukses selalu yah :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. ia mas lanjutkan siapa tau nanti ketemu dengan yang namanya sukses

      Delete
    2. semoga aja sukses bisa mengerti dan mau datang kepada anak manusia yang sudah lama menanti

      Delete
    3. betul banget mbah dinan semoga seperti nitu. tapi kayanya mbah tuh sukses minta di datangi mbah

      Delete
  4. sebuah renungan yang patut di amankan ini mangs, :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. silahkan mas jgn lupa baya borgolnya kalo- kalo lari di jalan

      Delete
    2. Mohon Tidak Berkomentar dengan mencantumkan link, hal - hal yang Porno, dan Narkoba

      Delete
    3. ih mas yan to mah heheheh bisa aja. hahaha

      Delete
    4. sepertinya mas yan belum ngupi ya

      Delete
    5. sepertinya mas. ajak dong mas

      Delete
  5. izin ngoreksi ya gan...itu tempat bukan trempat...judulnya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. ia ya bener juga salah judul sekalinya

      Delete
    2. terimakasih mas kang zeer. eror 404 g ya kalo di ganti

      Delete
    3. jadi galau kalo begitu mas

      Delete
  6. inspiratif banget mas.
    kuburan,saya juga baru berfikir bahwa itu merupakan tempat terkaya didunia (padahal saya biasanya males mikir)

    ReplyDelete
    Replies
    1. ah kan saya juga terinspirasi mas yan

      Delete
  7. ironis memang bila melihat cerita diatas dan itu memang realita kehidupan banyak anak di negeri ini.
    semoga kehidupan kita bisa memberikan manfaat bagi orang lain

    ReplyDelete
    Replies
    1. aamiin mas. karena hidup untuk manfaat ya kan mas

      Delete
    2. Orang ngeblog banyak pahalanya dong

      Delete
    3. ia mas selama menimbulkan manfaat. banyak tuh pahalaya. apalagi sekarang. mau cari apa aja kan ke internet di internetkan pasti masuk ke blog

      Delete
  8. Saya kira tempat terkaya di dunia nama lokasi-lokasi di dunia. Ternyata isi dan maknanya lebih dalam dari judulnya. Mungkin ada timbul pertanyaan yang muncul dalam benak kita setelah mengetahui semua hal diatas. Apa yang sudah kita lakukan untuk mengubah paradigma diatas ?. Apakah kita akan diam saja dan membiarkan pertanyaan dan jawaban itu terus muncul dari generasi ke generasi ?.

    Jadi bingung.... dan ngantuk. Ok saya pamit dulu ya Mang Aduls. sudah lewat waktunya bobo. hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. nah itu dia saatnya merubah paradigma. met bobo juga mas. eh bangun

      Delete
  9. penunjuk waktu di kotak komentar diatas tidak sesuai dengan waktu di Indonesia. Please dong Mang Aduls settingan waktu komentarnya di atur kembali. Saya kan jadi malu, masak jam 11.02 diatas saya pamit bobo. Padahal waktu saya tulis komentar diatas tersebut jam 02.03 pagi. hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. ia mas saya stting waktu inggris mass

      Delete
  10. Penasaran saya pikir tempat yang banyak menyimpan harta karun eh taunya kuburan

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya kan mas biar banyak yang penasaran juga. tapi bener ko mas kuburan itu emang tempat paling kaya

      Delete
  11. Seandainya ada alat yang bisa mengilustrasikan pemikiran seseorang (otak) orang yg sudah meninggal. pasti akan banyak sekali ilmu yang di dapat....sayangnya belum ada...

    sangat miris sekali mendengar kisah anak anak jalanan...
    Ilmu yang bermanfaat jika bisa berguna juga untuk orang lain ya. jangan di pendam dalam hati... berarti dengan ngeblog sama aja berbagi ilmu... semoga berkah ya mang...

    ReplyDelete
    Replies
    1. bner mas kalo ada alat yang bisa baca isi otak mas hebat banget itu.
      mudah - mudahan mas dengan ngblog menjadi keberkahan. penuh manfaat. investasi

      Delete
    2. otak hanya merekam dan hati akan menilai lalu lidah akan membahasakan. sayangnya semua itu tidak mampu mengungkap rahasia terbesar di alam kubur

      Delete
    3. ia otak hanya bisa meprediksi apa yang ada dalam kubur hati hanya bisa bisa meyakini tapi akal yang bisa menyakini melalui ketrangan ya mbah

      Delete
  12. sama mas. saya juga tidak berani bermimpi dan memang lebih memilih menjalani apa adanya sambil berusaha lebih baik. kayaknya itu yang lebih gampang diterapkan. selain itu menurut saya kuburan adalah petualangan besar selanjutnya, dimana keberhasilannya ditentukan oleh hidup sebelumnya (di dunia). disana tidak meminta banyak, ia hanya mengenal "baik". yaitu baik amal dan perbuatannya. inilah yang saya masih sedih mengingat hidup masih jauh dari segala ikhlas dan kebaikan. semoga kita dijadikan orang baik dalam kehidupan dan baik pula amal dan perbuatannya untuk bisa selamat dalam petualangan akhirat nanti. Amin yaa Robbal Alamin

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga kita semua bisa berpetualang dengan indah dan nmenyenagkan di alam berikutnya.aamiin.
      masih ada waktu selama masih bernafas

      Delete
  13. Semua yang kita miliki, akan balik kembali kepada-Nya...
    Semoga kita menjadi orang-orang selalu bersyukur...
    Amiin...

    ReplyDelete
  14. Yang saya kagum adalah metode penulisan dari artikel ini ... maaf OOT Mang ...
    Bisa saya tiru ini teknik nulisnya.
    Artikel yang dipilih juga keren nih Mang ... Kata Kyai saya, ingat mati (kuburan) itu pahalanya sama dengan sedekah. Karena dengan ingat mati, maka ini akan mendekatkan kita kepada-Nya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. mudah - mudahan aja tulisan saya jadi amal soleh . aamiin

      Delete
  15. Jadi terharu bacanya...sangat menginspirasi..tp itulah dinamika kehidupan..

    ReplyDelete

Silahkan berkomentar