Pemirsa bloger, setiap analisa batubara yang dilakukan di laboratorium tentulah memiliki tujuan tertentu untuk kebaikan suatu industri. Begitupun ash analisa sangat diperlukan informasinya. Yang dimasud Ash analisa disini adalah mengetahui kadar atau proporsi unsur-unsur pembentuk suatu abu batubara.
Berikut beberapa kegunaan dari ash analisa yang berhasil di sarikan,
1. Supaya mengetahui sifat dari abu batubara.
Dengan mengetahui sifat-sifatnya, proses pemakaian batubara dapat dirancang sedemikian rupa sehingga masalah yang mungkin timbul dapat diantisipasi dengan baik, misalnya masalah penanganan dan pembuangan ash (abu), fly ash (partikel abu halus yang ikut terbang bersama-sama asap dan sisa pembakaran lainnya), clinker, dan slag(cairan kerak).
2. Lebih lanjut lagi untuk menegetahui Faktor Slaging dan Fouling
Dengan di ketahui kadar unsur-unsur pembentuk suatu abu batubara faktor slaging dan fouling bisa di hitung. Dengan mengetahui faktor slaging dan fouling ini kita bisa menentukan tindakan apa yang harus dilakukan berkaitan dengan penanganan abu batubara.
3. Dalam Industri semen yang bahan bakarnya batubara
Maksudnya, dalam industri semen unsur-unsur pembentuk ash dalam batubara penting di ketahui karena dapat dijadikan informasi menghitung kontribusi unsur-unsur yang masuk dalam produk semen yang di hasilkan. Semen putih, semen biasa, dll
4. Dalam Industri baja
Dalam industri baja unsur pembentuk Ash berupa Phosporus sangat penting di ketahui, karena kandungan yang besar dan menyatu dalam produk baja yang terbentuk dapat menyebabkan baja cepat rapuh.
Selain itu kandungan phosporus yang besar bisa terakumulasi pada ketel pembakaran dan mengeras sehingga bisa menghambat panas dari pembakaran.
5. Informasi untuk pembuatan batako
Batako yang meruapakan hasil sampingan dari abu batubara memerlukan informasi data ash analisa apakah abu hasil pembakaran bisa di buat abatako atau tidak.
Sekian dulu permirsa bloger, semoga bermanfaat. Silahkan tambahkan di kolom komentar untuk manfaat ash analisa.
Berikut beberapa kegunaan dari ash analisa yang berhasil di sarikan,
1. Supaya mengetahui sifat dari abu batubara.
Dengan mengetahui sifat-sifatnya, proses pemakaian batubara dapat dirancang sedemikian rupa sehingga masalah yang mungkin timbul dapat diantisipasi dengan baik, misalnya masalah penanganan dan pembuangan ash (abu), fly ash (partikel abu halus yang ikut terbang bersama-sama asap dan sisa pembakaran lainnya), clinker, dan slag(cairan kerak).
2. Lebih lanjut lagi untuk menegetahui Faktor Slaging dan Fouling
Dengan di ketahui kadar unsur-unsur pembentuk suatu abu batubara faktor slaging dan fouling bisa di hitung. Dengan mengetahui faktor slaging dan fouling ini kita bisa menentukan tindakan apa yang harus dilakukan berkaitan dengan penanganan abu batubara.
3. Dalam Industri semen yang bahan bakarnya batubara
Maksudnya, dalam industri semen unsur-unsur pembentuk ash dalam batubara penting di ketahui karena dapat dijadikan informasi menghitung kontribusi unsur-unsur yang masuk dalam produk semen yang di hasilkan. Semen putih, semen biasa, dll
4. Dalam Industri baja
Dalam industri baja unsur pembentuk Ash berupa Phosporus sangat penting di ketahui, karena kandungan yang besar dan menyatu dalam produk baja yang terbentuk dapat menyebabkan baja cepat rapuh.
Selain itu kandungan phosporus yang besar bisa terakumulasi pada ketel pembakaran dan mengeras sehingga bisa menghambat panas dari pembakaran.
5. Informasi untuk pembuatan batako
Batako yang meruapakan hasil sampingan dari abu batubara memerlukan informasi data ash analisa apakah abu hasil pembakaran bisa di buat abatako atau tidak.
Sekian dulu permirsa bloger, semoga bermanfaat. Silahkan tambahkan di kolom komentar untuk manfaat ash analisa.
Post a Comment for "Kegunaan Ash Analisa Dalam Dunia Industri"
Silahkan berkomentar