Pemirsa Bloger, Secara umum untuk menghitung berat minimum suatu increment sampling batubara ada caranya, setidaknya yaitu cara berdasarkan iso dan cara berdasarkan astm.
Cara iso yaitu dengan menggunakan rumus sebagai berikut
P = 0.06 D
dimana :
P = berat per increment ( kg)
D = top size batubara (mm)
Sebagai contoh jika kita akan melakukan sampling pada suatu stocpile hasil produksi dimana top sizenya 50mm, maka dapat kita hitung berat 1 kali pengambilannya adalah
P= 0.06 x 50
P= 3 kg
Jadi untuk 1 kali pengambilannya harus minimal 3 kg
atau untuk mudahnya ikuti saja tabel berikut ini
Sedangkan cara astm memberikan sarat seperti ini
Cara iso yaitu dengan menggunakan rumus sebagai berikut
P = 0.06 D
dimana :
P = berat per increment ( kg)
D = top size batubara (mm)
Sebagai contoh jika kita akan melakukan sampling pada suatu stocpile hasil produksi dimana top sizenya 50mm, maka dapat kita hitung berat 1 kali pengambilannya adalah
P= 0.06 x 50
P= 3 kg
Jadi untuk 1 kali pengambilannya harus minimal 3 kg
atau untuk mudahnya ikuti saja tabel berikut ini
Sedangkan cara astm memberikan sarat seperti ini
Top Size 16 mm Berat increment minimum 1 kg, Top Size 50 mm Berat increment minimum 3 kg, Top Size 150 mm Berat increment minimum 7 kg. Jika hal tersebut melebihi ketentuan tersebut dibolehkan saja hanya saja tidak boleh kurang.
Demikian penjelasan singkatnya semoga bermanfaat.
Post a Comment for "Berat Minimum Sampling Batubara"
Silahkan berkomentar